Webinar ditujukan kepada perusahaan-perusahaan dari industri makanan dan pertanian, dengan maksud untuk mengkampanyekan isu sampah makanan (food waste) dalam industri pangan, terutama dalam kondisi genting seperti pandemi COVID-19.
Hadir selaku pembicara ahli pangan dari IPB Univesity, Prof. Dr. Purwiyatno Hariyadi, MSc., CFS., yang juga Wakil Ketua dari CODEX Alimentarius Commission, sebuah lembaga dibawah badan pangan PBB (FAO).
Purwiyatno menuturkan bahwa permasalahan sampah makanan terjadi di Indonesia karena kurangnya infrastruktur dan teknologi pendukung.
“Indonesia dilaporkan kehilangan produk holtikultura ini mencapai 40-60 persen yang diakibatkan karena penanganan pascapanen yang terbatas teknologinya,” tutur Purwiyatno.
Pembicara selanjutnya adalah Douglas L. O’Brien, selaku Vice President Programs at The Global FoodBanking Network. Douglas berpengalaman puluhan tahun dalam organisasi bank makanan (foodbank), lembaga nirlaba yang fokus menjembatani permasalahan sampah makanan dan kelaparan.
Selain dihadiri oleh 2 pakar tadi, hadir juga Suryadi Nagawiguna selaku Advisor di FoodCycle. Suryadi yang berpengalaman puluhan tahun dalam dunia supply chain management di berbagai industri, menjelaskan bagaimana sampah makanan terjadi tidak hanya dari sampah rumah tangga. Sampah makanan juga terjadi di berbagai level rantai pasok yang ada di industri makanan.